Begini Jawaban Kriss Hatta Saat Ditanya soal Tarif Rp 20 Juta Akui Pacaran dengan Hana Hanifah

Hana Hanifah tersandung prostitusi, keberadaan Kriss Hatta menuai tanya. Seperti yang sempat diberitakan, Kriss Hatta mengaku telah berpacaran dengan Hana Hanifah. Kriss Hatta mengaku kalau ia sudah berpacaran dengan Hana Hanifah sejak 6 Juni 2020 lalu.

Meski video Tiktok mereka sempat beredar, mantan suami Hilda Fitria ini mengatakan kalau ia sengaja menyembunyikan hubungannya dengan Hana Hanifah. Kriss Hatta menuturkan bahwa ia tak ingin terlalu mengekspose kisah asmaranya dengan selebgram berusia 23 tahun tersebut. Seperti yang ramai diberitakan, Hana Hanifah ditangkap di sebuah hotel di Medan.

Hana Hanifah ditangkap atas kasus dugaan prostitusi. Setelah sempat membuat penasaran, Hana Hanifah akhirnya mengakui kalau ia sudah satu tahun terlibat prostitusi. Artis FTV ini mengaku ketagihan dengan bayarannya yang cukup fantastis.

Terkait ditangkapnya Hana Hanifah atas kasus prostitusi, sosok Kriss Hatta pun ikut disorot. Saat dimintai keterangan, Kriss Hatta mengaku kalau ia memang berpacaran dengan Hana Hanifah. "Iya, selama ini aku tidak mau umbar hubungan aku sama dia,

Kita sepakat satu suara jangan ngomong ke manapun yang penting kita jalanin secara benar dan serius, Kita gak perlu kan pamer kemeseraan di depan publik takutnya nanti gak berjodoh malah nanti saling menyakiti," kataKrissHattadikutip dari akun Youtube Beepdo. Kriss Hatta mengaku resmi berpacaran denganHanaHanifahpada 6 Juni 2020.

"Tanggal 6 Juni mulai ada hubungan lebih dari teman, Gosip beredar 11 juni sudah ada hubungan cuman aku nutupin aja, dari segi sosial media segi liputan," kataKrissHatta. Kriss Hatta lantas ditanya soal tarif prostitusiartisFTVHHsebesar Rp 20 juta.

Kriss Hatta tak bisa menjawab pertanyaan tersebut. Ia memilih untuk menanyakan lebih dulu padaartisFTVHH. "Aku mesti tanya yang bersangktuan dulu yah,

Berita itu fakta atau pengembangan dari media, aku belum ada memastikan itu," kataKrissHatta. Sebagai seorang kekasih,KrissHattatak menampakkan batang hidungnya selama artis FTVHanaHanifahditahan di PolrestabesMedan. Meski begitu, ada sejumlah upaya yang dilakukan Kriss Hatta terhadap Hana Hanifah.

"Sudah telepon tadi sore melalui ponsel lawyers nya. Lawyersnya aku rekomendasikan ke dia, dia baik, dia sehat, mental dia baik saja, terus aku tanya udah mandi belum, udah lah katanya, Terus gimana handuknya peralatan mandinya, semua sudah dibantu sama polisi diMedanuntuk memperlakukan dia dengan baik, Update an hanya dari pihak lawyer karena posisinya di Medan, kita tunggu aja kabar selanjutnya gimana," kataKrissHatta.

KiniartisFTVHHHanaHanifahsudah dilepaskan oleh Polisi. Dalam kasus dugaan prostitusi ini artis FTVHanaHanifahmemang masih menjadi saksi. Setelah tahuHanaHanifahdipulangkan ke Jakarta,KrissHattasendiri tak akan menjemputnya.

"Kalau dia pulang dan aku sempat dan dia minta ya kau lakuin, Kalau dia bisa lakuin mandiri kan disana ada pamannya, terus ada istri dari pamannya ada lawyernya juga ada tim aku, aku pikir Hana berada di sekitaran orang baik yang siap jaga dia, Aku rasa tidak begitu membuat aku khawatir yang harus banget menjemput dia sih," kataKrissHatta.

Diberitakan sebelumnya, Dengan suara terbata bata,HanaHanifahmengurai permintaan maaf kepada beberapa pihak. Tak cuma itu, Hana juga menegaskan soal status hukumnya atas kasus prostitusi yang menjeratnya. Rupanya, Hana hanya dijadikan sebagai saksi dalam kasus prostitusi.

Mengenakan kerudung berwarna biru dan kemeja hitam,HanaHanifahtampil ke hadapan publik sambil menunduk. Dengan suara lirih dan terbata bata, Hana pun menyampaikan permintaan maafnya kepada wargaMedan. Berikut adalah permintaan maafHanaHanifahbeserta videonya :

"Saya mengucapkan permohonan maaf kepada warga Kota Medan. Dan saya berterima kasih kepada Bapak Kapolda Sumatera Utara, Bapak Kapolres, dan Satreskrim Polrestabes Medan yang sudah menjaga saya di kota Medan. Status saya di sini sebagai hanya saksi. Assalamualaikum," ucap Hana dilansir pada Rabu (15/7/2020). Terungkap bahwaHanaHanifahsudah setahun berada di dunia prostitusi.

Ya, meski berstatus sebagai saksi korban dalam kasus tindak pidana perdagangan orang, namun Hana ternyata sudah satu tahun menggeluti dunia prostitusi. Pernyataan itu disampaikan oleh KapolrestabesMedanKombes Pol Riko Sunarko. "Jadi pertama kali pada saat wawancara langsung dengan yang bersangkutan, yang bersangkutan menyampaikan bahwa diMedanbaru sekali, tapi dia lakukan kegiatan ini pengakuannya sudah satu tahun," ungkap Riko di MapolrestabesMedan, Selasa (14/7/2020) malam.

Ia menyebutkan bahkan pihaknya telah menemukan percakapan yang merujuk pada keterlibatanHanaHanifahdalam kasus serupa di kota kota besar di Indonesia lainnya. Polisi lantas mengungkap soal kolega Hana yang ternyata ada di beberapa kota besar seperti Surabaya hingga Jawa Barat. "Kita juga mendalami bukti chat saksi H dengan koleganya yang ada di beberapa kota.

Riko membeberkan bahwa alasan Hana ketagihan dengan duniaprostitusionlineini karena keuntungan ekonomi yang fantastis. "Alasannya itu karena menjanjikan keuntungan ekonomi yang sangat besar," sebutnya. Hana Hanifah Dilepaskan Polisi

PolrestabesMedanakhirnya melepaskan artisHanaHanifahdan pria inisial A yang booking sang artis di hotel berbintang. Hana dan A menyandang status sebagai korban tindak pidana perdagangan orang. Sementara R ditetapkan sebagai tersangka tindak pidana perdagangan orang dan dikenakan Pasal 2 Undang undang 21 Tahun 2007.

"Berdasarkan hasil gelar perkara kita menetapkan saudara R sebagai tersangka karena peran saudara R ini menjemput saksi HH ke bandara menuju TKP dan membantu saksi HH di KotaMedan," tutur KapolrestabesMedanKombes Pol Riko Sunarko saat konferensi pers di MapolrestabesMedan, Selasa (14/7/2020) malam. Selain R, Polisi juga menetapkan J di Jakarta sebagai tersangka utama dan berperan sebagai muncikari. "Berdasarkan keterangan saksi HH dan bukti chat antara saudari HH dengan tersangka J yang ada di Jakarta. Jadi tersangka R ini komunikasi dengan tersangka lain yaitu tersangka J yang kita duga adalah muncikari yang ada di Jakarta," jelasnya.

Riko menyebutkan bahwa R dijadikan tersangka karena menjadi kaki tangan J di wilayahMedanuntuk menghubungkan Hana dan A. Tersangka R mendapatkan imbalan Rp 4 juta. "Tersangka R dijanjikan uang untuk mengurus saksi H sebesar Rp 4 juta selama diMedan," cetusnya.

Lebih lanjut, Riko menyebutkan bahwa hubunganHanaHanifahdengan tersangka J karena profesinya yang merupakan fotografer. "Dan menurut saksi HH bahwa saudara J ini profesinya adalah fotografer dan mereka sering bertemu di salah satu cafe di seputaran Senayan Jakarta," tuturnya. Riko menerangkan bahwa awal mula terungkapnya kasus ini setelah tertangkapnya tersangka R di lobi hotel.

"Awalnya tanggal 12 Juli sekitar 23.00 WIB, Tim Satreskrim mengamankan satu orang laki laki inisial R di lobi di salah satu hotel di KotaMedan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *