Pada dasarnya, dikutip dari accurate id bahwa procurement adalah suatu bentuk kegiatan yang dikerjakan oleh suatu perusahaan untuk membeli bahan baku, berbagai alat usaha, mesin produksi, atau berbagai bahan bangunan, peralatan reparasi, serta jasa yang saat itu sedang diperlukan oleh pihak perusahaan layaknya marketplace lelang proyek BUMN PaDi UMKM. Lantas, kenapa pihak perusahaan perlu menyelenggarakan proses procurement?
Karena procurement adalah suatu proses yang bertujuan untuk membantu pihak perusahaan dalam memperoleh barang yang sesuai dengan keperluan dan kebutuhannya secara kuantitas, lokasi, kualitas, waktu, dan dengan biaya yang semurah mungkin ketika anda mengunjungi marketplace lelang proyek BUMN PaDi UMKM. Selain itu, tujuan lainnya adalah agar perusahaan bisa menekan biaya semaksimal mungkin agar pihak perusahaan bisa mendapatkan keuntungan yang besar. Oleh karena itu, proses procurement adalah salah satu metode yang tepat untuk memperoleh keuntungan tersebut, seperti di dalam marketplace lelang proyek BUMN PaDi UMKM.
Seperti apa Proses Procurement yang terjadi di dalam marketplace lelang proyek BUMN, PaDi UMKM? Simak informasi berikut ini
E-procurement menurut platform digital lelang proyek BUMN ini Adalah Jika kita membicarakan 3-procurement, pada umumnya kita akan langsung teringat tentang e-procurement yang digagas oleh pemerintah. Padahal, e-procurement tidak hanya bisa dilakukan oleh pemerintah atau perusahaan milik negara. Saat ini, sudah banyak perusahaan yang menggunakan sistem e-procurement untuk proses pengadaan barang atau jasa mereka karena dianggap lebih efisien.
E-procurement menurut platform digital lelang proyek BUMN ini Adalah suatu proses pengadaan produk barang atau jasa yang dilakukan secara elektronik dan difasilitasi oleh perangkat lunak atau website dengan koneksi internet. Pada umumnya, proses ini dimulai dari pelelangan umum, kemudian prakualifikasi dan proses sourcing secara digital dengan memanfaatkan modul yang sudah berbasis website.
Chaffey menjelaskan bahwa e-procurement pada platform digital lelang proyek BUMN ini Adalah adalah suatu integrasi yang dilakukan secara elektronik pada pengelolaan seluruh kegiatan pengadaan, termasuk di dalamnya pembelian, permintaan, otorisasi suatu pemesanan, pengiriman dan juga pembayaran yang dilakukan antara pembeli dan supplier. Negara yang sudah berhasil mengembangkan sistem e-procurement ini adalah Australia dan Skotlandia. Berdasarkan perkembangan yang digagas oleh kedua negara tersebut, maka akhirnya Indonesia juga turut menggunakan sistem e-procurement ini.
Demikianlah penjelasan tentang procurement pada platform digital lelang proyek BUMN. Berdasarkan penjelasan di atas bisa kita simpulkan bahwa procurement pada platform digital lelang proyek BUMN adalah suatu bentuk kegiatan yang dikerjakan oleh suatu perusahaan untuk membeli bahan baku, berbagai alat usaha, mesin produksi, atau berbagai bahan bangunan, peralatan reparasi, serta jasa yang saat itu sedang diperlukan oleh pihak perusahaan. Dalam proses ini, perusahaan akan memilih supplier yang mampu menawarkan pasokan barang atau jasa dengan harga yang paling rendah namun dengan kualitas dan fitur yang maksimal. Sehingga, pihak perusahaan bisa memaksimalkan keuntungannya. Namun, proses procurement manual sudah banyak ditinggalkan karena sangat rumit dan membuang banyak waktu, sehingga dikembangkan menjadi proses e-procurement yang mana didalamnya dinilai lebih efisien dan keuntungan yang bisa diraih oleh kedua pihak bisa lebih banyak.