Teddy Digeledah Polisi Selama 2 Jam, Ditanya Luka Lebam di Tubuh Lina: Ngapain Saya Bunuh Istri !

Buntut dari laporan Rizky Febian, rumah Teddy pun diserbu polisi guna memeriksa soal kejanggalan kematian Lina. Sejumlah petugas dari Polrestabes Bandung menggelar olah TKP selama 2 jam di kediaman Lina, Jalan Neptunus, Kota Bandung, Rabu (8/1/2020). Setelah selesai diperiksa, Teddy angkat bicara soal luka lebam di tubuh Lina yang menjadi kecurigaan Sule dan Rizky Febian sehingga lapor ke polisi.

Akan tetapi saat olah TKP, anak Teddy dan Lina yang baru saja berusia 2 bulan tiba tiba saja menangis keras. Tangisannya bahkan terdengar hingga ke luar rumah. Tiba tiba saja, sang bayi yang sedang tidur terbangun dan menangis.

Hal tersebut membuat Teddy langsung beranjak meninggalkan polisi dan menggendong sang anak. Diakui Teddy, sang anak ini menangis akibat buang air besar. "Tadi buang air besar, jadi enggak nyaman. Sejauh ini bayi Alhamdulillah sehat, saat ini usianya dua bulan," kataTeddy saat diwawancara wartawan

Setelah sang bayi tenang, para petugas dari Polrestabes Bandung pun dengan leluasa menyita bebrapa barang yang bisa dijadikan alat bukti. Olah TKP di rumah Teddy ini digelar sejak pukul 11.00 dan selesai pukul 13.20 WIB. Selama 2 jam lebih di dalam rumah berlantai dua di Jalan Neptunus Tengah itu, polisi membawa CPU komputer, satu DVR rekaman CCTV dan satu koper.

"Iya rekaman CCTV, dekoder yang dibawa," ujar seorang anggota polisi. Seperti diketahui, rumah Teddy dan Lina ini dilengkapi empat CCTV yang terpasang di dalam halaman rumah. Setelah selesai pemeriksaan olah TKP dari polisi, para wartawan pun bertanya soal kejanggalan kematian Lina yang disebut punya luka lebam di beberapa bagian tubuhnya.

Sebelumnya Sule mengatakan saat pemeriksaan dokter, menyebut ada kejanggalan perihal kondisi tubuh Lina seusai pingsan. "Kata Putri Delina 'Mamah lagi divisum'. Mungkin bukan Visum kali ya, cuma mungkin memeriksa keseluruhannya. Karena kan udah keliatan biru biru," ujar Sule sambil memutar tangannya ke wajah menunjukkan bagian tubuh Lina yang membiru, dilansir dari Youtube Mantul Infotainment.

Bahkan akibat kejanggalan tersebut, Rizky Febian pun melaporkannya ke pihak Polrestabes Bandung. "Laporan dari anak Kang Sule terkait kejanggalan dalam kematiannya. Seperti ada luka lebam di leher dan tubuhnya," Kabid Humas Polda Jabar Kombes Saptono Erlangga. Menanggapi dugaan dari Sule dan Rizky Febian, Teddy Pardiyana, suami almarhahLina Zubaedah pun buka suara.

Teddy dnegan geram mengaku tak melihat lukalebamdi jenazah istrinya, seperti yang disebutkan pihak kepolisian berdasarkan laporanRizky Febian. “Kata siapa? Saya sendiri enggak lihat ( lukalebam),” kata Teddy saat dihubungi wartawan, Rabu (8/1/2020). Jika masih belum percaya, Teddy pun menantang untuk bertanya soal luka lebam di tubuh Lina ini ditanyakan kepada orang orang yang sudah memandikan jenazah san istro

“Saya enggak menutupi, saat itu dimandiin sama orang banyak,” ujarnya. Pun ketika diwawancara oleh waratwan lain seperti yang terekam di lamna Youtube Cumi Cumi. Saat dihubungi lewat telepon, Teddy tampak bereaksi keras soal informasi bahwa Lina ini menderita lebam lebam di tubuhnya saat meninggal dunia.

"Lebam lebam? emang polisi lihat dari mana? udah dikubur juga. Terus data dari mana ini?" tegas Teddy. Suami Lina ini menyebutkan bahwa dirinya memiliki bukti kuat dari pihak dokter Rumah Sakit yang menyatakan bahwa Lina ini meninggal dunia karena sesak nafas akibat penyakit asam lambung. "Itu kan udah ada data dari dokternya kalau itu penyakit asam lambungnya naik, jadi sesak nafas aja. Pingsan, jadi gak ada apa apa

Saya juga punya datanya. Selama bunda Lina dirawat di Rumah Sakit," ucap Teddy lagi. Maka dari itu, Teddy juga meminta agar para wartawan jangan mengada ngada pemberitaan "Jangan mengada ngada. Dari jantung itu sehat semua" tegasnya.

Ketika disinggung soal biru biru di tubuh Lina, Teddy pun menegaskan utnuk bertanya juga kepada orang orang yang mandikan jenazah "Gak ada biru biru juga, kalau biru biru yang mandiin juga lihat sendiri. Apa ada tindakan yang tidak wajar," tegas Teddy. Di akhir wawancaranya, Teddy bahwa tidak ada kepentingannya ia membunuh sang istri, Lina.

"Ngapain juga saya bunuh istri saya," tandas Teddy Bahkan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *